Perumdam TKR Kabupaten Tangerang Pasang Meteran Digital Di Rumah Pelanggan Kurangi Kesalahan

Kabupaten Tangerang,

Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumdam) Tirta Kerta Raharja (TKR) Kabupaten Tangerang, Banten memasang meteran digital di rumah para pelanggan demi mengurangi kesalahan petugas tagihan pengunaan air.

Direktur Utama Perumdam TKR, Sofyan Sapar di Tangerang, Sabtu (24/5) mengatakan tujuan pemasangan meteran digital demi pelayanan maksimal kepada pelanggan, agar mereka puas atas kiriman air yang mengalir ke rumah.

“Saat ini sudah terpasang di rumah pelanggan pada delapan lokasi diantaranya di Gading Serpong, Kecamatan Kelapa Dua, di Serpong dan di Rajeg,” katanya.

Dia mengatakan meteran digital itu namanya “smart water meter” dan dipasang di rumah pelanggan terhubung dengan ruang kontrol yang ada di Kantor Pusat Perumda TKR di jalan Kisamaun, Sukasari, Kota Tangerang.

Hal itu merupakan inovasi dan investasi secara bertahap, nantinya dipasang pada semua rumah pelanggan, ini merupakan bagian dari program pelayanan publik Bupati Tangerang, Moch Maesyal Rasyid dan Wakil Bupati Intan Nurul Hikmah karena Perumdam TKR milik Pemerintah Kabupaten Tangerang.

Meski begitu, kata dia, bahwa pemasangan meteran digital demi kepuasan serta mengantisipasi kesalahan petugas yang dapat menyebabkan tagihan para pelanggan melonjak.

“Meteran digital itu dapat dikontrol mengunakan teknologi termasuk tingkat kekeruhan air maupun bila ada kebocoran,” katanya menambahkan.

Bahkan pelanggan yang telat membayar tagihan terlihat dari ruang kontrol tersebut, jika menunggak maksimal tiga bulan petugas memberikan peringatan.

Menurut dia, pelanggan yang telah memiliki meteran itu juga dapat melihat melalui aplikasi ponsel menyangkut pemakaian air per hari, per bulan, perminggu serta “update” (diperbarui) tiap jam.

Pada meteran tersebut juga dapat diketahui bila pelanggan meninggalkan rumah dalam waktu relatif lama tanpa perlu menutup kran secara manual.

Bahkan juga dapat memantau produksi seperti tiba-tiba debit air kecil, maka dari monitor induk di kantor Perumda, dapat diketahui bila ada kelebihan atau kekurangan pasokan.

Dia menambahkan pada ruang kontrol dapat diketahui pula tingkat kekeruhan air yang masuk ke rumah pelanggan bahwa bila adanya indikasi kebocoran dan tekanan air.

Perumdam TKR saat ini memiliki sebanyak 609.344 pelanggan yang tersebar di Kota Tangerang, Kabupaten Tangerang dan Kota Tangerang Selatan serta Bandara Internasional Soekarno-Hatta, demikian Sofyan Sapar. (Rilis)